7 Hal yang Harus Dilakukan Di Era New Normal agar Tetap Sehat

Hal yang harus dilakukan di era new normal agar tetap sehat sebenarnya tidak jauh berbeda dengan hari-hari biasa. Mungkin bagi kalian yang cinta kebersihan diantara beberapa tips dibawah ini sudah menjadi rutinitas kalian. Apalagi bagi pengidap OCD (Obsessive Compulsive Disorder) yang pada beberapa orang gejalanya terobsesi akan kebersihan dan kerapihan.

New Normal

Disaat pandemi seperti sekarang ini, menjaga kebersihan sangatlah penting. Hal ini berpengaruh pada kesehatan jasmani kita. Untuk itu lakukan beberapa rutinitas dibawah ini agar kalian terhindar dari penyakit.

1. Rajin Cuci Tangan dan Kaki

image source: shopee.co.id

Kebiasaan untuk rajin mencuci tangan dan kaki sebenarnya tidak harus dilakukan disaat ada pandemi saja, tapi kapanpun itu. Ini bertujuan untuk menjaga kesehatan dan kebersihan diri dan bukan semata-mata mencegah pandemi. 

Mencuci tangan dan kaki juga tidak bisa dilakukan sembarangan. Kalau memungkinkan setiap mencuci tangan dan kaki usahakan selalu menggunakan sabun walaupun sedikit. Gunanya untuk menghilangkan kuman-kuman yang menempel pada tangan dan kaki. Cara mencucinya juga haruslah sessuai standar kesehatan, seperti menyeka bagian sela-sela jari.

2. Berkumur Setelah dari Luar Ruangan

image source: health.detik.com

Virus sars atau sejenisnya termasuk juga covid-19 bisa dicegah jika kita rajin berkumur. Berkumurlah dengan baik dan benar sehabis dari luar ruangan. Kumur menggunakan obat kumur atau air garam atau air rebusan daun sirih. Kegunaan bahan-bahan tersebut tak lain adalah untuk membunuh kuman-kuman yang mungkin masuk kedalam mulut kita.

3. Sering Ganti Baju

Kita tidak tahu virus atau bakteri apa yang mungkin menempel pada pakaian kita. Untuk itu sering-seringlah mengganti pakaian terutama pakaian yang ddigunakan untuk keluar rumah. Usahakan untuk langsung mencuci pakaian yang habis dipakai dari luar ruangan. Jika memang tidak bisa langsung dicuci paling tidak direndam dulu menggunakan air sabun atau taruh ditempat pakaian kotor tertutup.

Jangan menggantung pakaian yang sudah dipakai dari luar di dalam kamar. Bisa saja kita membawa virus dan bakteri dari luar dan itu akan menimbulkan penyakit bagi orang yang berada dalam ruangan. Jika ingin menggantung baju sebelum dicuci, gantunglah diluar ruangan kalau perlu diluar rumah. Sebelumnya semprot desinfektan dulu sebelum menggantungnya agar kumannya tidak menyebar kemana-mana.

4. Pakai Masker

image source: umms.org

Sebagian besar orang yang hidup di kota besar mungkin terbiasa memakai masker saat berpergian. Terutama mereka-mereka yang pergi menggunakan transportasi umum, seperti bus, kereta, angkutan umum, dan sebagainya.

Sayangnya di kota-kota kecil apalagi di daerah pedesaan ddengan kualitas udara yang baik belum terbiasa dengan penggunaan masker untuk aktivitas sehari-hari. Tak hanya itu, beberapa pekerjaanpun ada yang melarang penggunaan masker dengan alasan tertentu. Saat ini mungkin perusahaan atau kantor-kantor mungkin justru sudah mulai mewajibkan penggunaan masker.

Pengalamanku dulu saat menjadi guru di taman kanak-kanak, kami para guru tidak diperbolehkan menggunakan masker, meskipun saat sedang sakit. Alasannya karena tidak bisa terbaca ekspresinya oleh para murid. Memang sih jika mengajar PAUD atau TK guru harus benar-benar bisa mengakrabkan diri dengan murid, tapi bukan dengan jalan saling bertukar penyakit. 

Padahal kesehatan guru dan murid lebih penting bukan? Jadi, kan lebih baik bila sedang sakit, baik itu guru maupun murid harus menggunakan masker.

5. Pakai Face Shield/ Kacamata

image source: shopee.co.id

Nah, di era new normal pemakaian face shield juga diperlukan karena visrus tidak hanya masuk lewat hidung atau mulut, tapi juga mata. Sebagian orang mungkin merasa enggap menggunakan face shield berbarengan dengan masker. Nah, biar lebih mudah gunakan saja masker dengan kacamata.

6. Pakai Kalung Antivirus

image source: fajar.co.id

Memakai kalung antivirus sebenarnya bukan hal yang urgent sih, tapi boleh juga untuk dicoba. Beberapa kalung antivirus berharga cukup mahal, jika kalian tidak sanggup membelinya cukup membuatnya sendiri. Caranya dengan mencontoh kandungan bahan yang ada pada kalung antivirus dan membuatnya sendiri. 

Penggunaan kalung antivirus sendiri di Indonesia masih menjadi perdebatan. Sementara di luar negeri kalung-kalung antivirus banyak dipasarkan atau diperjual belikan. Nah, pembahasan lanjut soal kalung antivirus akan aku bahas di tulisan selanjutnya.

7. Taruh Barang Berpergian Diluar

Helm, sandal, sepatu, dan benda-benda lain yang sering kalian pakai untuk keluar rumah lebih baik disimpan diluar. Tujuannya tak lain agar tidak membawa virus kedalam rumah. Meskipun dditaruh diluar tetap semprot desinfektan ke barang-barang kalian sebelumnya ya.

8. Sterilkan Barang-barang

Mensterilkan barang-barang baik yang dipakai untuk keluar rumah maupun yang tidak itu juga penting loh. Barang-barang yang bisa dicuci, sterilkan dengan cara mencucinya. Barang-barang yang tidak bisa dicuci cukup disemprot menggunakan cairan desinfektan atau alat pensteril lainnya.

9. Pasang Air Purifier

image source: popularmechanisc.com

Nah, berhubung virus sejenis SARS yang katanya sudah bermutasi ini penyebarannya banyak lewat udara pemasangan air purifier agaknya menjadi penting. Berhubung alat airf purifier cukup mahal, kalian bisa menggantinya dengan kantung charcoal activated carbon. Gantung kantong tersebut di sudut-sudut ruangan, AC, maupun kipas angin.